Nama Sekolah : SMA PGRI 1 Bekasi
Alamat : Jalan Cirebon, Duren Jaya, Kota Bekasi 17111, Jawa
Barat, Indonesia
Inovasi : Program Kelas Unggulan
Analisis :
Program
kelas unggulan merupakan program kelas yang dikemas berbeda dari kelas regular
pada umum. Program ini dilaksanakan oleh sekolah SMA PGRI 1 Bekasi dalam rangka
upaya peningkatan mutu pendidikan seiring dengan semakin cepat persaingan
lembaga pendidikan dalam memberikan perubahan di dalam tubuh pendidikan.
Program
kelas unggulan di sekolah ini dilaksanakan sesuai dengan visi dari sekolah ini
yaitu “Berprestasi, Berinovasi, Bertakwa
dan Berbudaya”, dimana program ini dapat terlaksana karena telah didapatkan
hasil terhadap proses pengkajian terhadap kondisi riil pembelajaran yaitu:
1.
Lulusan SMA PGRI
1 yang melanjutkan ke Perguruan Tinggi lebih dari 80 %
2.
Lebih dari 60 %
calon siswa baru, pilihan peratamanya SMA PGRI 1 Kota Bekasi.
3.
Besarnya
dukungan Orang tua / Wali siswa.
4.
Kesiapan sarana
dan prasarana pendukung kegiatan pembelajaran.
5.
Kesiapan sumber
daya manusia (guru dan tenaga kependidikan lainnya), dan
6.
Dukungan
stakeholder SMA PGRI 1 Kota Bekasi
Sebagaimana
halnya sebuah inovasi, penyelenggaraan program kelas unggulan hingga sekarang
ini, di dalam kelasnya hanya terdiri dari 32-36 siswa maupun siswi ini, adapun tujuan
dari program kelas unggulan ini yakni:
1. Meningkatkan
kualitas akademik, non-akademik serta life-skill lainnya.
2. Mempersiapkan
siswa dalam lomba-lomba akademik dan non-akademik
3. Meningkatkan
kualitas output dan outcome siswa, sehingga dapat kompetitif untuk melanjutkan
pendidikan ke jenjang berikutnya maupun memasuki dunia kerja.
4. Mewujudkan jati
diri SMA PGRI 1 Kota Bekasi sebagai lembaga pendidikan yang berkualitas.
Untuk
dapat masuk dan menjadi siswa yang termasuk ke dalam kelas unggulan, ada
beberapa hal yang harus dicapai oleh siswa diantaranya adalah:
a.
Memiliki
kemampuan akademik yang dipersyaratkan berdasarkan hasil tes potensi akademik
Dalam persyaratan ini, setelah diterima sebagai
siswa dari SMA PGRI 1 Bekasi, akan dilaksanakan tes potensi akademik yang akan
dipertimbangkan apakah siswa tersebut dapat masuk ke kelas unggulan.
b.
Memiliki minat
dan motivasi belajar tinggi
Dalam kelas unggulan, siswa harus memiliki minat dan
motivasi belajar yang tinggi karena dengan tujuan awal untuk meningkatkan mutu
pendidikan maka siswa harus memiliki hal tersebut. Disamping itu, siswa harus
benar-benar termotivasi karena jam belajar pada kelas unggulan juga ditambah 60
menit dari jam belajar yang efektif.
c.
Didukung oleh
orang tua / wali siswa baik secara finasial maupun non finansial
Program
kelas unggulan yang ada di sekolah ini terbilang cukup baik karena dengan siswa
yang tidak terlalu banyak sekitar 32 – 36 siswa yang biasanya pada kelas
regular bisa mencapai 40-42 siswa, membuat proses pembelajaran kelas unggulan
ini lebih fokus dalam mengikuti proses belajar mengajar. Di tambah lagi dengan
konsep belajar yang terlihat dapat semakin memotivasi siswa dalam belajar
diantaranya:
a.
Kurikulum yang
digunakan pada kelas unggulan menggunakan kurikulum yang berlaku (KTSP) dengan
tambahan alokasi waktu / jam pelajaran untuk mata pelajaran tertentu.
b.
Tersedianya bimbingan
belajar dilaksanakan setelah selesai kegiatan belajar mengajar (KBM) selama 60
menit pada hari Senin - Kamis untuk mata pelajaran : Matematika, Fisika, Kimia,
Biologi dan Bahasa Inggris.
c.
Pada pelaksanaan
kegiatan pembelajaran, kegiatan pembelajaran menggunakan modul dan menggunakan
model-model pembelajaran bervariasi yang berbasis TIK yang dilengkapi dengan
sarana dan prasarana berupa :
- Ruang kelas ber-AC
- Dilengkapi dengan Audio Visual
- Tersedia Komputer / Internet kelas
- OHP dan LCD Projector
- Laboratorium IPA dan Bahasa
Contoh VCD Pembelajaran
yang digunakan sebagai media pendukung pembelajaran yang digunakan pada program
kelas unggulan
Contoh Modul
Pembelajaran untuk mata pelajaran Matematika kelas XI yang hanya digunakan pada
program kelas unggulan
Di
samping didukung dengan sarana dan prasarana berbasis TIK di dalam kegiatan
proses belajar mengajar tersebut diatas, di sekolah SMA PGRI 1 Bekasi yang
telah terakreditasi A dan berstandar nasional ini, juga memiliki kegiatan
penunjang kegiatan belajar mengajar (KBM) di luar mata pelajaran yang diajarkan,
meliputi:
1.
Out Bond MQ (Manajemen Qolbu)
2.
Mengenal dunia kampus
Ini merupakan agenda rutin yang dilaksanakan oleh sekolah
ini khusus untuk siswa-siswi kelas XI yang termasuk dalam kelas unggulan.
Tujuannya adalah tidak hanya sekedar wisata saja, melainkan juga untuk
memperkenalkan kampus yang mungkin mereka melanjutkan studinya ke jenjang
universitas. Berikut ini merupakan contoh kegiatan mengenal dunia kampus.
Kegiatan Mengenal Dunia Kampus untuk Siswa-siswi Program
Kelas Unggulan
3.
Menyusun karya tulis ilmiah
Ini merupakan kegiatan untuk meningkatkan kreativitas siswa
dalam menciptakan sebuah tulisan ilmiah yang biasa dilakukan secara berkelompok
dalam menciptakan suatu produk baru dari hasil penelitiannya. Kegiatan ini pun
tidak hanya berlangsung di sekolah ini saja, melainkan juga diperlombakan dalam
ajang karya tulis ilmiah di tingkat kota bekasi dan tingkat universitas yang
mengadakan perlombaan semacam ini.
Artinya dengan adanya kegiatan menyusun karya tulis ilmiah
ini, siswa sudah memiliki keterampilan atau pengalaman untuk menulis sebuah
tulisan yang baru dalam menyelesaikan persoalan-persoalan yang ada, dan akan
menjadi bekal yang akan mereka bawa ke bangku perkuliahan sehingga mereka sudah
terbiasa dengan adanya penulisan karya ilmiah tersebut.
4.
English Club
Merupakan kelompok yang berisi siswa-siswi yang berasal
dari kelas unggulan yang pandai dan berkomunikasi aktif dalam bahasa Inggris.
Mereka yang termasuk dalam kelompok ini biasanya diadakan latihan rutin pada
setiap minggu dan juga mengikuti berbagai perlombaan debat dalam Bahasa
Inggris.
5.
Try Out dan bimbingan masuk
Perguruan Tinggi
Kegiatan ini dilakukan dengan tujuan untuk mempersiapkan
siswa-siswi SMA PGRI 1 Bekasi agar siap dalam mengikuti segala ujian masuk ke
perguruan tinggi yang dipilihnya.
Dari analisis diatas mengenai
program kelas unggulan di SMA PGRI 1 Bekasi, maka dapat dikatakan bahwa
penyelenggaraan program kelas unggulan di sekolah ini berjalan efektif dan
berhasil karena hingga saat ini kelas unggulan tersebut masih berjalan efektif
dan memiliki implikasi yang besar bagi siswa maupun guru, seperti:
a. Pembelajaran
dengan menggunakan modul yang berorientasi pada kemandirian belajar bagi
peserta didik, sehingga menuntut kesiapan guru dalam menyusun modul
pembelajaran sebelum kegiatan pembelajaran dilaksanakan.
b. Adanya
optimalisasi dalam penggunaan media dan sarana pembelajaran seperti : OHP, LCD
Projector, Audio Visual, Laboratorium IPA dan Laboratorium Bahasa
c. Guru
dituntut menggunakan model pembelajaran yang bervariasi dan menerapkan evaluasi
berbasis kelas.
d. Dengan
terlaksananya bimbingan belajar yang diberikan secara terprogram, diharapkan
akan meningkatkan kemampuan siswa sehingga meningkatkan nilai ulangan/ujian dan
bisa dipersiapkan dalam lomba-lomba maupun olimpiade, dan siap untuk masuk ke
Perguruan Tinggi Negeri yang dipilihnya
e. Dengan
jumlah siswa tiap kelas yang tidak terlalu banyak dan kemampuan/nilai yang
cukup tinggi sehingga dapat meningkatkan kedisiplinan, pengembangan bakat dan
kreativitas, serta kualitas kegiatan intra dan ekstrakurikuler siswa.
f. Meningkatkan
dan mendorong profesionalisme guru dan kesejahteraan guru karena guru dituntut
untuk dapat menyusun modul pembelajaran dan menggunakan berbagai media dan
sarana pembelajaran.
Kesimpulan :
Program kelas unggulan merupakan
salah satu inovasi pembelajaran yang diselenggarakan oleh SMA PGRI 1 Bekasi
dalam upaya peningkatan mutu pendidikan yang berjalan sesuai dengan visinya
yaitu “Berprestasi, Berinovasi, Bertakwa
dan Berbudaya”.
Program kelas unggulan ini
menjadikan suatu inovasi dimana di dalam kelas hanya terdiri dari 32 – 36 siswa
sehingga lebih memfokuskan siswa dalam belajar yang didukung dengan sarana dan
prasarana serta kegiatan penunjang KBM yang diantaranya adalah:
· Adanya penambahan jam pelajaran sekitar 60 menit
sebagai kegiatan bimbingan belajar setelah proses KBM selesai dilaksanakan.
· Penggunaan media pembelajaran yang efektif
seperti penggunaan modul pembelajaran dan VCD pembelajaran sebagai media
pendukung pembelajaran.
· Tersedianya fasilitas berupa: ruang kelas ber-AC, dilengkapi dengan audio visual, komputer
dan internet di dalam kelas, OHP dan LCD proyektor, serta laboratorium IPA dan bahasa.
· Adanya kegiatan
penunjang KBM seperti: out bond MQ (Manajemen Qolbu), mengenal dunia kampus,
menyusun karya tulis ilmiah, english club, serta try out dan bimbingan masuk
perguruan tinggi.
Dengan terselenggaranya program
kelas unggulan di SMA PGRI 1 Bekasi, maka akan berimplikasi besar pada diri
siswa maupun guru, khususnya terlihat pada penggunaan modul pembelajaran yang
berguna untuk membangun kemandirian siswa dalam belajar serta mempersiapkan
guru untuk dapat menyusun modul sebelum kegiatan pembelajaran dimulai.
0 comments:
Post a Comment